Sekilas tentang Taliban Pakistan, sebuah organisasi militan yang mengaku bertanggung jawab atas serangan mematikan terhadap sebuah sekolah di kota Peshawar di barat laut:

SIAPA TALIBAN PAKISTAN?

Kelompok ekstremis ini terdiri dari para pejuang yang sebagian besar berbasis di Waziristan Utara, wilayah suku di barat laut yang berbatasan dengan Afghanistan. Mereka telah berperang melawan pasukan pemerintah di barat laut sejak Pakistan bersekutu dengan perang pimpinan AS di Afghanistan. Namun Taliban Pakistan baru terbentuk secara resmi pada tahun 2007 sebagai organisasi payung yang mencakup beberapa faksi militan, yang semuanya bersekutu dengan pemerintah. Organisasi ini terpecah dalam beberapa bulan terakhir di tengah serangan militer Pakistan dan serangan pesawat tak berawak AS yang memicu ketegangan di jajarannya. Dikenal sebagai Tehreek-e-Taliban Pakistan, atau TTP, kelompok ini dipimpin oleh Mullah Fazlullah, seorang komandan militan yang mengaku bertanggung jawab atas upaya pembunuhan terhadap aktivis pendidikan Malala Yousafzai pada tahun 2012. Remaja tersebut selamat dari penembakan dan memenangkan Hadiah Nobel Perdamaian.

APA TUJUAN MEREKA?

TTP berjanji untuk menggulingkan pemerintah dan menerapkan hukum Islam yang ketat. Para ekstremis ini bersekutu dengan Taliban Afghanistan – sebuah kelompok yang memerangi pasukan AS dan Afghanistan di Afghanistan – serta militan al-Qaeda yang juga tinggal di wilayah barat laut yang berbatu-batu. Mereka secara teratur menyerang pasukan Pakistan, sasaran pemerintah dan warga sipil untuk membantu mencapai tujuan mereka. Puluhan ribu orang tewas dalam kekerasan tersebut, namun serangan di sekolah pada hari Selasa adalah salah satu yang paling mematikan dalam lebih dari satu dekade pertempuran.

APA YANG TELAH DILAKUKAN PEMERINTAH PAKISTAN UNTUK MENGHENTIKAN MEREKA?

Militer Pakistan telah melakukan sejumlah operasi di wilayah kesukuan selama bertahun-tahun, dan lebih dari 4.000 tentara tewas, dan ribuan lainnya terluka. Namun banyak warga Pakistan yang bosan dengan operasi tersebut dan mempertanyakan efektivitasnya. Perdana Menteri Nawaz Sharif, yang terpilih pada tahun 2013 dengan janji untuk melakukan perundingan untuk mengakhiri kekerasan, telah mencoba selama berbulan-bulan untuk berbicara dengan para militan namun tidak membuahkan hasil. Ketika militan menyerang bandara internasional Karachi pada bulan Juni, kekerasan tersebut mengejutkan negara tersebut. Pemerintah telah melancarkan serangan di jantung militan Waziristan Utara – wilayah suku terakhir yang tersisa di mana tentara belum melancarkan operasi. Pakistan mengatakan pihaknya telah menewaskan lebih dari 1.000 militan dalam operasi tersebut, yang telah menyebabkan ratusan ribu orang mengungsi.

Data SDY