BAGHDAD: Pasukan keamanan Irak melancarkan serangan udara ke kota militan Tikrit dan merebut kembali universitas yang penting dan strategis di kota itu pada Kamis, kata seorang pejabat polisi provinsi.

Serangan itu terjadi sekitar tengah hari ketika helikopter militer menurunkan puluhan tentara di kompleks universitas, sebuah pangkalan militer yang berlokasi strategis di utara Tikrit, Xinhua mengutip sumber yang tidak ingin disebutkan namanya.

Tikrit, 140 km barat laut Bagdad, dikuasai oleh militan bersenjata dari Negara Islam Irak dan Suriah Raya (ISIS) yang terinspirasi al-Qaeda yang menyerbu kota tersebut dan menduduki markas besar pemerintah provinsi pada 11 Juni.

Awalnya, pasukan menguasai kompleks tersebut tanpa bentrokan, namun kemudian terjadi bentrokan hebat antara pasukan yang didukung oleh dukungan udara dan militan di empat kota terdekat dan distrik Al-Qadsiyah, kata sumber tersebut.

Seorang wanita tewas dan dua lainnya terluka dalam serangan udara tersebut, sementara dua dosen universitas terluka oleh mortir yang mendarat di kawasan pemukiman di dalam halaman universitas, kata sumber tersebut.

Penyitaan lokasi universitas merupakan langkah penting yang dilakukan pasukan keamanan, karena ini adalah markas pertama pasukan Irak di Tikrit, tambah sumber itu.

Provinsi Salahudin adalah provinsi yang didominasi Sunni dan ibu kotanya, Tikrit, adalah kampung halaman mantan pemimpin Irak Saddam Hussein.

Lebih dari 40 perawat dari negara bagian Kerala di India selatan telah terdampar di rumah sakit pendidikan Tikrit selama lebih dari dua minggu sejak dua minggu terakhir.

SGP Prize