Mungkin ini bisa menjadi jawaban atas teka-teki abadi tentang bagaimana lempeng tektonik bumi terbentuk, penelitian menarik menunjukkan bahwa lempeng tektonik ini mungkin membutuhkan waktu hingga satu miliar tahun untuk terbentuk.

Para ahli geofisika telah menemukan bahwa lapisan luar bumi, atau litosfer, telah dilemahkan oleh pergerakan lapisan kental di bawahnya – suatu proses ketika satu lempeng tenggelam ke bawah lempeng lainnya.

Dimulai sekitar empat miliar tahun yang lalu, bagian kerak bumi yang lebih dingin tertarik ke bawah menuju mantel atas yang lebih hangat, sehingga merusak dan melemahkan kerak di sekitarnya.

Proses tersebut terjadi berulang kali hingga daerah lemah membentuk batas lempeng.

“Dalam jangka waktu yang lebih lama, proses yang sama dapat menciptakan banyak lempeng tektonik. Kami memiliki mekanisme fisik untuk menjelaskan bagaimana hal ini bisa terjadi,” jelas penulis studi David Bercovici dari Universitas Yale.

Proses ini dimulai sekitar empat miliar tahun yang lalu dan menyebabkan keretakan total sekitar tiga miliar tahun yang lalu.

Untuk menyelidiki bagaimana lempeng terbentuk, Bercovici dan Yanick Ricard dari Universitas Lyon di Perancis mengembangkan model komputer kerak bumi yang mungkin ada miliaran tahun yang lalu.

Model tersebut mencakup zona bertekanan rendah di dasar kerak bumi yang menyebabkan sebagian kerak bumi tenggelam ke dalam mantel atas – meniru kondisi yang diperkirakan terjadi pada awal sejarah Bumi.

Ketika proses tersebut berulang dari waktu ke waktu, hal itu menciptakan lempeng tektonik besar dengan zona subduksi aktif.

Penelitian sebelumnya menunjukkan usia lempeng – berdasarkan bukti subduksi yang dikumpulkan dari mineral – yang tersimpan di batuan kuno.

Dalam geologi, subduksi adalah proses yang terjadi pada batas konvergen dimana satu lempeng tektonik bergerak di bawah lempeng tektonik lainnya dan tenggelam ke dalam mantel saat lempeng-lempeng tersebut bertemu.

Spesimen tertua adalah zirkon berumur empat miliar tahun yang ditemukan di Jack Hills Australia, yang tampaknya terbentuk pada suhu dan tekanan yang mengindikasikan subduksi.

“Pergerakan lempeng selanjutnya menghapus banyak bukti asal usulnya,” kata Paul Tackley, ahli geofisika di Institut Teknologi Federal Swiss (ETH) di Zurich, Swiss dalam laporan yang diterbitkan di Nature.

Menurut Robert Stern, ahli geologi di Universitas Texas di Dallas, tidak ada bukti kuat mengenai lempeng tektonik yang terjadi lebih awal dari satu miliar tahun yang lalu, namun mekanisme baru di balik pembentukan lempeng adalah “contoh menarik pertama tentang bagaimana hal itu bisa terjadi” .

slot demo pragmatic