Australia akan mengambil peran sebagai ketua Asosiasi Kerjasama Regional Negara-negara Lingkar Samudera Hindia (IOR-ARC) untuk masa jabatan dua tahun, menggantikan India pada minggu ini.

Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop akan menjamu para menteri luar negeri dari seluruh kawasan Samudera Hindia di Perth untuk pertemuan tahunan IOR-ARC pada 30 Oktober-1 November, menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh menteri tersebut.

Indonesia akan mengambil peran sebagai wakil ketua.

“Perth adalah ibu kota Australia di Samudera Hindia. Pertemuan-pertemuan ini merupakan kesempatan lain untuk menunjukkan Australia Barat sebagai pemasok utama sumber daya mineral dan pertanian yang mendorong pertumbuhan di kawasan ini, pusat bisnis internasional yang berkembang dan tujuan wisata yang menarik,” kata Bishop.

Bishop akan memimpin pertemuan Dewan Menteri IOR-ARC 2013 pada 1 November.

“Pendekatan kolaboratif adalah cara paling efektif untuk mengatasi tantangan yang sedang dan terus-menerus dihadapi di kawasan ini, termasuk masalah keamanan maritim, perubahan iklim, keberlanjutan, dan ketahanan pangan,” kata menteri.

IOR-ARC juga berupaya untuk mendorong kerja sama dalam memanfaatkan peluang yang diberikan oleh “ekonomi biru” ekosistem laut untuk menghasilkan kemakmuran ekonomi berkelanjutan jangka panjang di negara-negara anggota.

Kegiatan IOR-ARC meliputi pengelolaan perikanan, pengurangan risiko bencana, pariwisata dan akademik, kerjasama ilmu pengetahuan dan teknologi.

taruhan bola