MIAMI: Penembakan membuat pengunjung yang ketakutan keluar dari klub malam Miami pada Minggu pagi dan menyebabkan 15 orang terluka, termasuk seorang anak berusia 11 tahun, kata pihak berwenang.

Ketika polisi Miami dan kru penyelamat tiba di sebuah klub bernama The Spot sekitar jam 1 pagi, mereka mengatakan mereka menemukan kekacauan di antara kerumunan besar orang dewasa dan remaja yang berkumpul di sana. Petugas penyelamat menemukan orang-orang terluka di dalam dan di luar klub, beberapa terlalu terluka untuk melarikan diri, Kapten. Ignatius Carroll dari Miami Fire Rescue berkata.

Dia mengatakan kru darurat pertama yang tiba di lokasi kejadian diperingatkan untuk berhati-hati “karena masih ada penembakan aktif yang terjadi di daerah tersebut.”

Satu orang dilaporkan dalam kondisi kritis namun stabil dan korban lainnya yang masih dirawat di rumah sakit berada dalam kondisi baik, kata juru bicara polisi Frederica Burden. Beberapa korban juga dibebaskan, namun Burden mengaku tidak mengetahui berapa jumlahnya.

Beberapa orang berlarian, “orang-orang berteriak, orang-orang mengatakan mereka tertembak,” kata Carroll, seraya menambahkan bahwa yang lain berteriak minta tolong kepada teman-temannya yang tertembak.

Seorang pria ditemukan tidak sadarkan diri dan tidak bernapas ketika petugas darurat tiba. Lima gadis berusia antara 11 dan 17 tahun juga menderita luka tembak, kata Carroll.

Detailnya jarang terlihat beberapa jam setelah penembakan. Penyelidik mencoba mengumpulkan apa yang terjadi dalam apa yang disebut sebagai adegan kebingungan.

“Penyidik ​​​​masih memeriksa para saksi. Mereka pergi dari satu rumah sakit ke rumah sakit lainnya,” kata Burden seraya menekankan bahwa para korban bersikap kooperatif.

Dia mengatakan belum jelas berapa banyak penembak yang terlibat atau apa yang memicu kekerasan tersebut. Hingga Minggu sore, polisi belum melakukan penangkapan apa pun dan belum mengidentifikasi tersangka secara terbuka.

Banyak anak muda berada di lokasi; setidaknya tiga orang yang terluka dipindahkan ke unit anak, kata Carroll.

“Yang sangat mengejutkan para responden adalah anak-anak yang keluar ke klub pada jam 1 pagi dan kekerasan semacam ini terjadi di tempat banyak anak berkumpul,” ujarnya. “Sangat mengganggu melihat hal itu.”

Penyelidik sedang mewawancarai pemilik klub untuk mengetahui jenis klub The Spot itu dan mengapa begitu banyak anak di bawah umur berada di sana, kata Burden, yang menyatakan bahwa dia belum pernah mendengar tentang tempat tersebut, meskipun dia sudah sering mengunjunginya selama bertahun-tahun. .

“Apakah itu pesta pribadi? Apakah terbuka untuk umum? Itu yang sedang kami selidiki,” ujarnya.

Petugas pemadam kebakaran juga akan melihat jenis acara apa yang dilisensikan oleh klub tersebut, jika ada, kata Carroll.

Nomor telepon klub tidak dapat digunakan pada hari Minggu.

Singapore Prize